Saturday, September 8, 2018

Pengertian Strategi Pemasaran


Pemasaran bertujuan untuk menarik pembeli dalam mengkonsumsi produk yang ditawarkan. Oleh karena itu pemasaran memainkan peranan penting dalam pengembangkan strategi.
 Strategi pemasaran merupakan rencana yang menjabarkan ekspektasi perusahaan akan dampak dari berbagai aktivitas atau program pemasaran terhadap permintaan produk atau lini produknya di pasar sasaran tertentu. Program pemasaran meliputi tindakan-tindakan pemasaran yang dapat mempengaruhi permintaan terhadap produk, diantaranya dalam hal mengubah harga, memodifikasi kampanye iklan, merancang promosi khusus, menentukan pilihan saluran distribusi, dan lain-lain (Tjiptono, 2008).
Strategi pemasaran merupakan rencana yang menjabarkan ekspektasi perusahaan akan dampak dari berbagai aktivitas atau program pemasaran terhadap permintaan produk atau lini produknya di pasar sasaran tertentu. Perusahaan bisa menggunakan dua atau lebih program pemasaran secara bersamaan, sebab setiap jenis program (seperti periklanan, promosi penjualan, personal selling, layanan pelanggan, atau pengembangan produk) memiliki pengaruh yang berbeda-beda terhadap permintaan. Oleh sebab itu, dibutuhkan mekanisme yang dapat mengkoordinasikan program-program pemasaran agar program-program itu sejalan dan terintegrasi dengan dinergistik (Tjiptono dan Chandra 2012)
2.1.2. Bauran Pemasaran (Marketing Mix)
Bauran pemasaran merupakan salah satu sarana yang digunakan perusahaan untuk berkomunikasi dalam memenuhi kebutuhan konsumen. Tujuan dari bauran pemasaran yaitu untuk menciptakan kesuksesan secara berurut-urut dan kegiatan yang berkesinambungan untuk mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.
Bagi pemasaran produk, manajemen pemasaran akan dipecah atas kebijakan pemasaran yang lazim disebut bauran pemasaran (marketing mix), yaitu :
1.      Produk (Product)
Tjiptono (2008) mengungkapkan bahwa produk adalah pemahaman subyektif dari  produsen atas sesuatu sebagai usaha untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen.
Mengelola unsur produk termasuk perencanaan dan pengembangan produk atau jasa yang tepat untuk dipasarkan dengan mengubah produk atau jasa yang ada dengan menambah dan mengambil tindakan yang lain yang mempengaruhi bermacam-macam produk atau jasa. Mutu produk menunjukkan sebuah produk untuk menjalankan fungsinya, ciri produk merupakan sarana kompetitif untuk membedakan produk perusahaan dengan produk pesaing sedangkan desain dapat menyumbangkan kegunaan atau manfaat produk serta coraknya. Jadi produk barang tidak hanya memperhatikan penampilan, tetapi juga hendaknya berupa produk yang simpel, aman, tidak mahal, sederhana, dan ekonomis dalam proses produksi dan distribusinya.
2.      Harga (Price)
Tjiptono (2008)menyatakan bahwa harga dapat diungkapkan dengan beberapa istilah, misalnya tarif, sewa, bunga, premium, komisi, upah, gaji dan sebagainya. Dari sudut pandang pemasaran, harga merupakan satuan moneter atau ukuran lainnya (termasuk barang dan jasa) yang ditukarkan agar memperoleh hak kepemilikan atau penggunaan suatu barang atau jasa. Harga merupakan satusatunya unsur bauran pemasaran yang memberikan pemasukan atau pendapatan bagi perusahaan, sedangkan ketiga unsur lainnya adalah (produk, distribusi, dan promosi) menyebabkan timbulnya biaya (pengeluaran).
Adalah suatu sistem manajemen perusahaan yang akan menentukan harga dasar yang tepat bagi produk atau jasa dan harus menentukan strategi yang menyangkut potongan harga, pembayaran ongkos angkut dan berbagai variabel bersangkutan. Harga adalah sejumlah nilai yang ditukarkan konsumen dengan manfaat memiliki atau menggunakan produk yang nilainya ditetapkan oleh pembeli dan penjual melalui tawar menawar atau ditetapkan penjual untuk satu harga yang sama terhadap semua pembeli. Penetapan harga dan persaingan harga telah dinilai sebagai masalah utama yang dihadapi oleh perusahaan.
3.      Tempat (Place)
Sebagian besar produsen menggunakan  perantara pemasaran untuk memasarkan produk, khususnya barang dengan membangun suatu saluran distribusi yaitu sekelompok organisasi yang saling tergantung dalam keterlibatan mereka dalam proses yang memungkinkan suatu produk tersedia bagi penggunaan atau konsumsi oleh konsumen atau pengguna industrial.
4.         Promosi (Promotion)
Promosi merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan suatu program pemasaran. Tjiptono (2008) mengungkapkan bahwa promosi adalah semua kegiatan yang dimaksudkan untuk menyampaikan atau mengkomunikasikan suatu produk kepada pasar sasaran, untuk memberi informasi tentang keistimewaan, kegunaan dan yang paling penting adalah tentang keberadaannya, untuk mengubah sikap ataupun untuk mendorong orang-orang supaya bertindak. Bauran Promosi pemasaran menurut Tjiptono (2008) terdiri dari lima macam yaitu:
a.        Personal Selling
Komunikasi langsung (tatap muka) antara penjual dan calon pelanggan untuk memperkenalkan suatu produk kapada calon pelanggan dan membentuk pemahaman pelanggan terhadap produk sehingga mereka kemudian akan mencoba dan membelinya.
b.      Mass Selling
Merupakan pendekatan yang menggunakan media komunikasi untuk menyampaikan informasi kepada khalayak ramai. Mass Selling terdiri dari:
1.        Periklanan
Iklan adalah bentuk komunikasi tidak langsung, yang didasari pada informasi tentang keunggulan atau keuntungan suatu produk, yang disusun sedemikian rupa sehingga menimbulkan rasa menyenangkan yang akan mengubah pikiran orang untuk membeli.
2.      Publisitas
Publisitas adalah bentuk penyajian dan penyebaran ide barang dan jasa secara non personal.
3.      Sales Promotion
Sales promotion adalah bentuk persuasi langsung melalui penggunaan berbagai insentif yang dapat diatur untuk merangsang pembelian produk dengan segera atau meningkatkan jumlah barang yang dibeli pelanggan.
4.      Publik Relation
Publik relation merupakan upaya komunikasi menyeluruh dari suau organisasi untuk mempengaruhi persepsi, opini, keyakinan dan sikap berbagai kelompok terhadap organisasi tersebut.

5.    Direct Marketing
Direct marketing adalah sistem pemasaran yang bersifat interaktif yang memanfaatkan satu atau beberapa media iklan untuk menimbulkan respon yang terukur atau transaksi di sembarang lokasi.
Produk perlu dipromosikan kepada masyarakat agar produk dikenal dan akhirnya dibeli. Untuk mengkomunikasikan produk perlu disusun suatu strategi yang sering disebut dengan strategi bauran promosi (Promotion Mix) yang terdiri dari empat komponen utama yaitu periklanan (advertising), promosi penjualan (sales promotion), hubungan masyarakat (public relation) dan penjualan perseorangan (personal selling).
Komponen marketing mix tersebut saling mempengaruhi satu sama lain sehingga semuanya penting sebagai satu kesatuan yang dikombinasikan perusahaan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan (Kotler dan Keller, 2008).
2.2. Agrowisata
          Agrowisata merupakan rangkaian kegiatan wisata yang memanfaatkan potensi pertanian sebagai obyek wisata, baik potensial berupa pemandangan alam kawasan pertaniannya maupun kekhasan dan keanekaragaman aktivitas produksi dan teknologi pertanian serta budaya masyarakat petaninya. Kegiatan agrowisata bertujuan untuk memperluas wawasan pengetahuan, pengalaman rekreasi dan hubungan usaha di bidang pertanian yang meliputi tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, perikanan dan peternakan. Di samping itu yang termasuk dalam agro wisata adalah perhutanan dan sumber daya pertanian. Perpaduan antara keindahan alam, kehidupan masyarakat pedesaan dan potensi pertanian apabila dikelola dengan baik dapat mengembangkan daya tarik wisata. Dengan berkembangnya agrowisatadi satu daerah tujuan wisata akan memberikan manfaat untuk peningkatan pendapatan masyarakat dan pemerintahan dengan kata lain bahwa fungsi pariwisata dapat dilakukan dengan fungsi budidaya pertanian dan pemukiman pedesaan dan sekaligus fungsi konservasi (Gumelar S. Sastrayuda, 2010).
2.3.Tanaman Stroberi
Tanaman strawberry telah dikenal sejak zaman Romawi, tetapi bukan jenis yang dikenal saat ini. Strawberry yang dibudidayakan sekarang ini disebut strawberry modern (komersial) dengan nama ilmiah Fragaria x ananassa var duchesne. Strawberry ini adalah hasil persilangan antara Fragaria virginiana L. var duschene dari Amerika Utara dengan Fragaria chiloensis L. var duschene dari Chili, Amerika Selatan. Persilangan kedua jenis strawberry tersebut dilakukan pada tahun 1750. Persilangan-persilangan lebih lanjut menghasilkan jenis strawberry dengan buah berukuran besar, harum, dan manis (Budiman, 2008).



2.3.1.      Botani Tanaman Stroberi
Terdapat lebih dari 20 spesies Fragaria di dunia ini. Pengelompokan jenis stroberi ini didasarkan pada banyaknya jumlah kromosom yang dimiliki. Ada tujuh jenis kromosom utama yang terdapat di seluruh spesies. Beberapa spesies memiliki kromosom diploid, yaitu jumlahnya menjadi 14 kromosom. Yang lainnya merupakan tetraploid (4 pasang), heksaploid (6 pasang), oktoploid (8 pasang), dan dekaploid (10 pasang).
Dalam dunia tumbuhan, stroberi memiliki klasifikasi botani sebagai berikut:
Divisi                  : Spermatopita
Subdivisi            : Angiospermae
Kelas                  : Dicotyledonae
Keluarga             : Rosaceae
Genus                 : Fragaria
Spesies               : Fragaria spp.
Stroberi yang beredar di Indonesia adalah Fragaria ananassa var Duchenes yang beraroma seperti nanas. Stroberi ini dihasilkan dari persilangan F. virginia L. var Duchenes (dari Amerika Utara) dengan F. chiloensis L. var Duchenes (dari Chili) (Setiani, 2007).
2.3.2.      Jenis-Jenis Tanaman Stroberi
Stroberi merupakan buah daerah sub tropika. Oleh karena itu, stroberi yang dibudidayakan di Indonesia merupakan hasil introduksi. Varietas stroberi introduksi yang dapat ditanam di Indonesia antara lain:
1.      Sweet Charlie (asal Amerika Serikat).
Varietas ini ditanam secara luas di dunia karena cepat berbuah, buah besar dengan warna jingga sampai merah, aroma tergolong kuat, sangat produktif dan tahan terhadap serangan Colletotrichum.
2.         Oso Grande (asal California).
Varietas ini sekarang digunakan secara luas di dunia. Ukuran buah sangat besar, buahnya padat, tangahnya bertekstur seperti busa, dan hasil panen tinggi.
3.      Tristar (asal Amerika Barat).
Varietas ini memerlukan panjang hari netral. Ukuran buah medium sampai kecil, buah cocok untuk pengolahan makanan, dan tahan terhadap serangan penyakit red stele dan embun tepung.
4.         Nyoho (asal Jepang Selatan dan Korea).
Secara umum, varietas ini umum ditanam di PVC. Penampilan buah sangat menarik, mengkilap, buah padat, sangat manis, sangat cocok untuk bahan baku kue.
5.         Hokowaze (asal Jepang Utara).
Varietas ini memiliki hasil panen tinggi, aroma tajam, sedikit lunak, sangat rentan terhadap serangan Verticillium dan antraknosa, dan tahan terhadap serangan penyakit embun tepung.
6.         Rosa Linda (asal Florida).
Varietas ini memiliki hasil panen tinggi dengan aroma buah yang kuat. Varietas ini digunakan sebagai buah meja dan olahan.
7.         Chandler (asal California).
Varietas ini telah ditanam secara luas di dunis. Ukuran buah besar, hasil panen tinggi dan tahan terhadap serangan virus.
Varietas- varietas tersebut telah banyak dibudidayakan, khususnya di daerah dataran tinggi seperti Lembang, Cianjur, Cipanas dan Sukabumi (Jawa Barat), Batu dan Situbondo (Jawa Timur), Magelang dan Purbalingga (Jawa Tengah), Bedugul (Bali), dan Berastagi (Sumatera Utara). (Anonim, 2010)
Menurut Balitjestro, ada varietas baru yang berkembang saat ini. Festival dan Kalibrate merupakan varietas pengembangan baru yang didatangkan dari Bandung sejak tahun 2011. (Anonim, 2014)
2.3.3.      Manfaat dan Kandungan Buah Stroberi
Buah stroberi memiliki kandungan aktivitas antioksidan tinggi karena mengandung quarcetin, ellagic acid, antosianin, dan  kaempferol. Kandungan tersebut menjadikan stroberi untuk meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi resiko terjadinya kanker. Buah stroberi juga membantu proses diet bagi penderita diabetes. Buah stroberi juga dimanfaatkan untuk kecantikan, di antaranya obat jerawat, mempercantik kulit, memutihkan gigi, serta meningkatkan kekuatan otak dan penglihatan (Anonim, 2010).
Buah stroberi dikenal dengan banyaknya kandungan gizi dan vitamin yang terkandung didalamnya antara lain; Vitamin C, Protein, Serat, Karbohidrat dan banyak kandungan lainnya yang dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

1 comment: